Selamat datang di program 21 Hari Bermeditasi Menemukan Jati Diri! Tahukah anda, program pemberdayaan diri yang dilakukan selama 21 hari akan menciptakan kebiasaan baru? Untuk itu kami mempersembahkan puisi inspiratif, teknik meditasi dan berbagi masukan-masukan positif yang diambil dari tulisan Sri Chinmoy. Kami berharap tulisan ini dapat membantu anda, memperbaharui semangat anda untuk bermeditasi rutin setiap hari.
-Semua kutipan dari tulisan di bawah ini diambil dari tulisan karya Sri Chinmoy-
Hari 1
Inspirasi hari ini
“Aku bermeditasi
Supaya aku bisa membasahi
Setiap sel di dalam tubuhku
Dengan kemahakuasaan kedamaian.”
Teknik Meditasi yang Dilatih
“Saat anda duduk bermeditasi, cobalah untuk bernafas sepelan dan sehalus mungkin, sehingga jika seseorang meletakkan seutas benang tipis di depan hidung anda, benang tersebut tidak akan bergerak sama sekali. Setiap kali menarik nafas, cobalah rasakan bahwa anda mengantarkan kedamaian tak terbatas ke dalam tubuh anda… Saat anda mengeluarkan nafas, cobalah untuk mengeluarkan semua kegelisahan di dalam diri anda dan membuang semua kegelisahan yang tampak di sekeliling anda.”
Masukan Positif: Memotivasi diri anda sendiri
“Kenapa kita bermeditasi? Kita bermeditasi karena dunia ini tidak sanggup memberikan kita kepuasan. Kedamaian yang kita rasakan sehari-hari hanya terasa selama lima menit itupun sesudah kita merasakan kegelisahan, kekhawatiran dan frustasi selama berjam-jam. Kita terus menerus berada di dalam lingkaran energi negatif: iri hari, ketakutan, keraguan, kegelisahan dan keputusasaan. Energi negatif ini seperti monyet-monyet. Kedamaian hanya bisa dirasakan saat monyet-monyet ini lelah menggerogoti kita dan sedang beristirahat sejenak. Kedamaian yang kita rasakan hanyalah sementara, karena kita sadar monyet-monyet itu bisa menyerang kita kembali kapan saja.”
“Hanya dengan bermeditasi kita akan memperoleh kedamaian abadi, kedamaian ilahi. Jika kita bermeditasi pada pagi hari dan menerima kedamaian walaupun hanya satu menit saja, nilai kedamaian selama satu menit itu akan meresap sepanjang hari. Dan saat meditasi kita lebih khusyuk lagi, barulah kita akan merasakan kedamaian, cahaya dan kegembiraan yang abadi. Bermeditasi diperlukan karena kita ingin tumbuh dalam cahaya dan mengisi diri kita dengan cahaya. Jika ini adalah aspirasi kita, jika kita begitu menginginkan hal ini, maka meditasi adalah satu-satunya jalan.”
“Jika kita merasa puas dengan apa yang kita punya dan keadaan kita saat ini, maka kita tidak perlu repot masuk ke dalam alam meditasi. Alasan mengapa kita mau bermeditasi karena kita memiliki rasa dahaga di dalam diri. Kita merasakan bahwa di dalam diri kita terdapat sesuatu yang bercahaya, sesuatu yang luas, sesuatu yang suci. Kita sungguh-sungguh menginginkannya, tapi sayangnya untuk saat ini kita tidak memiliki akses untuk mendapatkannya. Rasa haus di dalam diri kita muncul dari kebutuhan spiritual.